Senin, 16 Maret 2020

Kerana Corona?

*Kerena Corona?*

_Alhamdulillah wa shalawat was salaam ala rasulillah_

Hari-hari ini kita semua sedang diuji oleh hadirnya virus yang bernama corona, tepatnya _corona viruse deseas 19_. 
Penyebarannya telah membuka mata dunia, menyadarkan bahwa Kita tidak sedang baik-baik sahaja. Tanpa memandang agama, suku dan ras, Covid-19 telah memakan korban ribuan orang di seluruh penjuru dunia. 
Media yang begitu gencar memberitakannya menambah ketakutan luar biasa di tengah masyarakat. Belum lagi beberapa pejabat yang positif dan sebagian terindikasi virus ini. Mengakibatkan kekhawatiran bagaimana jika seluruh pejabat pemerintahan terkena virus ini?
Ya... Islam memandang bahwa penyebaran virus ini adalah sebuah cobaan atau fitnah, ia betul-betul telah membuka mata manusia bahwa ternyata kematian itu begitu dekat. Bahkan kiamat itu seperti telah ada di depan mata. 
Tidak salah rasa ketakutan itu muncul, mutasi dari virus ini telah mengakibatkan kematian yang lebih cepat dari sebelumnya. Jika pada awalnya memerlukan waktu 10 Hari lebih bagi yang terkena virus untuk mencampai kesembuhan atau meninggal, saat ini hanya hitungan beberapa hari seorang yang terkena virus ini bisa langsung meninggal dunia. 
Memang terdengar sangat mengerikan, kematian -yang mungkin- menurut sebagian orang kadang terasa masih jauh kini telah menyebar bahkan mengancam diri kita dan keluarga. Kini begitu dekat di masyarakat kita. 
Kerana Corona? Bukan... Seseorang meninggal dunia adalah karena memang sudah menjadi takdirNya. Corona hanya sebagai wasilah kematian bukan penyebab utama, karena banyak juga yang bisa sembuh dari virus ini. 
Kematian itu memang sangat kita takutkan, dengan berbagai alasan. Ada yang belum siap mati karena belum banyak perbekalan, Ada juga yang masih memiliki banyak tanggungan hingga masih cinta dengan dunia. Seorang teman mengatakan ke Saya "Saya kalau meninggal siap aja, cuma janganlah karena virus seperti ini" begitu ucapnya ke saya. 
Tentu saja ucapan ini menunjukan ketakutan terhadap virus dan juga kematian. Padahal lagi-lagi jika memang sudah takdirNya apa hendak kita buat? 
Sekadar menghibur dan meyakinkan diri bahwa kematian itu memang begitu dekat. Bukan kerana Corona, tapi inilah  kuasa dari takdirNya. Kita tidak bisa mengelak, hanya berusaha dan terus berdoa. 
Semoga kita semua terhindar dari bala dan fitnah corona... 

Aameen Ya Rabb...

Bogor, 16 Maret 2020

1 komentar:

  1. Numpang promo ya gan
    kami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami
    ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*

    BalasHapus

Please Uktub Your Ro'yi Here...