Minggu, 12 Desember 2021

BELANJA, BELANJA DAN BELANJA… SETELAH USAHA, USAHA DAN USAHA

Oleh: Abd Misno



Dunia belanja saat ini semakin dimanjakan, khususnya dengan hadirnya market place yang menawarkan berbagai kemudahan dalam berbelanja. Hanya bermodalkan smart phone, anda akan dapat berbelanja sepuasnya. Mau barang apa saja, semuanya ada; dari barang kecil semisal peniti, hingga sekelas property semuanya ada. Tenang saja, jika anda kehabisan uang maka kartu sistem pay later dapat anda digunakan, atau bisa juga dengan sistem cicilan. Semuanya dimudahkan berbelanja di dunia maya, hanya dengan satu klik saja.

Para pemilik market place juga sangat paham terhadap para calon konsumennya, hingga mereka membuat berbagai program yang menawarkan dunia belanja penuh pesona. Ada promo besar-besaran Ketika waktu gajian tiba, hingga program bulanan yang disesuaikan dengan hari dan buan berjalan, misalnya hari ini hamper semua market place menawarkan program 12.12. Ya hari ini adalah tanggal 12 bulan ke-12 (Desember) yang bertepatan dengan akhir tahun 2021. Momen ini dimanfaatkan dengan maksimal oleh para pemiliknya, hingga discount gila-gilaan pun ditawarkan dan membuat masyarakat terbawa dalam gempita belanja.

Belanja dan membeli barang-barang kebutuhan pada dasarnya memang menjadi kebutuhan, apalagi jika kebutuhan memang mendesak dan ada uang untuk membelinya. Kita tentu harus makan hingga harus membeli beras atau makanan lainnya, ini adalah kebutuhan utama. Namun ada juga sebuah benda yang sebenarnya tidak begitu dibutuhkan, dalam istilah ilmu ekonomi biasanya adalah want atau keinginan. Kebutuhan kita mungkin tidak terlalu banyak, tapi keinginan kita tidak ada batasnya. Inilah yang dimanfaatkan oleh para pedagang digital, di mana mereka memancing berbagai keinginan masyarakat agar mau membeli dagangannya.

Kembali ke kita, bijak dalam berbelanja menjadi sebuah keniscayaan dan hal ini bisa dilakukan dengan pengelolaan keuangan yang baik. Mengawali dengan usaha dan kerja agar mendapatkan uang; kerja keras, kerca cerdas dan kerja penuh vitalitas menjadi sebuah keharusan bagi yang ingin berbelanja. Kerja yang dalam ajaran Islam juga bisa bermakna ibadah harus dilakukan oleh semua umat Islam, bisa dengan berwirausaha atau bekerja agar mendapatkan penghasilan. Setelah uang didapatkan maka mengelolanya adalah sebuah langkah cerdas, memulai dari adanya simpanan (saving) yang harus diutamakan, kemudian membayar cicilan atau hutang, lalu memenuhi kebutuhan pokok hingga akhirnya ada bagian untuk berbelanja dan memenuhi kebutuhan yang sifatnya sekunder dan tersier.

Jika pengelolaan keuangan sudah benar, maka sangat wajar jika kita berbelanja tentu saja harus sesuai dengan kebutuhan. Tawaran yang sangat menggiurkan di market place sudah seharusnya tidak membuat kita terpesona dengannya. Membeli apa yang kita butuhkan memang sebuah keharusan, caranya dengan memastikan bahwa barang-barang tersebut memang diperlukan. Jika ternyata hanya keinginan yang tidak sangat dibutuhkan maka sebaiknya ditunda atau dibatalkan. Apalagi jika ternyata barang tersebut tidak dibutuhkan dan hanya keinginan yang tidak pernah ada habisnya.

Bijak dalam berbelanja dengan membeli hanya yang dibutuhkan saja dan menunda atau tidak membeli yang tidak dibutuhkan itulah solusinya. Silahkan berbelanja, tapi timbanglah apakah barnag tersebut adalah kebutuhan atau keinginan. Sebelum itu tentu saja harus bekerja dan berusaha agar mendapatkan uang untuk berbelanja. Kerja dengan keras, cerdas dan penuh vitalisatas (semangat) adalah cara untuk mendapatkan uang. Jangan pernah malas untuk bekerja,  untuk berusaha dan mendapatkan uang untuk berbelanja, jangan lupa untuk meniatkan kerja kita sebagai bentuk ibadah dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala. 12122021

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Please Uktub Your Ro'yi Here...