QS. Al-Hijr: 72, 73 dan 76.
Demikian mabuknya
kaum Nabi Luth ‘alaihis salam dalam kecintaan terhadap sodomi,
لَعَمْرُكَ إِنَّهُمْ لَفِي سَكْرَتِهِمْ يَعْمَهُونَ
(Allah berfirman): “Demi hidupmu (Nabi Muhammad), sesungguhnya
mereka terombang-ambing di dalam kemabukan (dalam kecintaan terhadap sodomi)”.
Abdur Rahman
bin Nashir As-Sa’di rahimahullah berkata :
وهذه السكرة هي سكرة محبة الفاحشة التي لا يبالون معها بعذل ولا لوم
“Kemabukan ini adalah kemabukan cinta terhadap perbuatan yang
sangat hina itu, yang seiiring dengan tidak menggubris (tidak malu) terhadap
cercaan dan celaan”.
Sangat pantas
kaum gay di zaman Nabi Luth ‘Alaihis Salam tidak mempan peringatan,
karena mereka sudah ‘tebal muka’ dan sirna rasa malu dari melakukan perbuatan
yang menjijikkan tersebut, sehingga tidak tersisa bagi mereka kecuali datangnya
siksa yang keras. Apakah siksa untuk mereka itu?
Allah Ta’ala
yang menyebutkan bahwa Allah pernah menyiksa pelaku sodomi dengan siksaan yang
sangat mengerikan. Allah Ta’ala mengkabarkan tentang adzab yang ditimpakan
kepada kaum Nabi Luth ‘alaihis salam , yaitu berupa siksaan yang sangat
mengerikan,
فَأَخَذَتْهُمُ الصَّيْحَةُ مُشْرِقِينَ
Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika
matahari akan terbit.
فَجَعَلْنَا عَالِيَهَا سَافِلَهَا وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهِمْ
حِجَارَةً مِنْ سِجِّيلٍ
Maka Kami jadikan bagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami
hujani mereka dengan batu dari tanah yang keras.
إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِلْمُتَوَسِّمِينَ
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang memperhatikan tanda-tanda.
Itulah akibat
yang dirasakan oleh kaum yang tidak menaati Nabi mereka, telah sampai kepada
mereka peringatan darinya, namun mereka enggan bertaubat dari kemaksiatan
mereka tersebut.
Dalam kisah
kaum Nabi Luth ini tampak jelas penyimpangan mereka dari fitrah. Sampai-sampai
ketika menjawab perkataan mereka, Nabi Luth mengatakan bahwa perbuatan mereka
belum pernah dilakukan oleh kaum sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please Uktub Your Ro'yi Here...