Menjadi Penulis Bersyari'ah
Oleh : Abu Aisyah
Terlalu naif ketika mencantumkan makna syariah yang begitu suci ke dalam diri seorang penulis, bisa jadi pemikiran ini muncul karena kita sudah merasa trauma dengan kata syariah. Padahal terlepas dari kesalahan pengambilan kalimat syariah menjadi sebuah kata sandaran, menjadi penulis bersyariah adalah sebuah cita-cita dan keniscayaan bagi setiap penulis. secara bahasa bisa jadi makna syariah adalah hukum, aturan dan sebuah metode atau jalan. sedangkan secara istilah dan ini telah dimaklumi bersama bahwa kata syariah adalah merujuk kepada Syariah Islam.
Ini berarti menjadi Penulis Bersyariah adalah menjadi seorang penulis yang selaras dengan nilai-nilai Islam, baik diri penulisnya ataupun hasil tulisannya keduanya tidak bisa dipisah-pisahkan. seorang penulis bisa jadi ia begitu bersemangat dan memiliki ghirah (semangat) keislaman dalam setiap tulisannya, namun kenyataannya tidak sesuai dengan perilakunya sehari-hari. Di sisi lain, seorang penulis begitu komitmen dengan Islam dalam kehidupan sehari-hari, namun tulisan-tulisannya seringkali tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam. Maka menjadi penulis bersyariah adalah gabungan dari keduanya.
Terus.... pasti tidak ada manusia sempurna. Tepat sekali bahwa penulis bersyariah bukan penulis tanpa cela... namun ia terus berusaha untuk mengamalkan nilai-nilai syariah dalam kehidupannya dan menuangkannya ke dalam tulisan-tulisannya..... mari menjadi penulis bersyariah....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please Uktub Your Ro'yi Here...