*NOMOR ANTREAN*
Turizal Husein.
Lagi mengurus ATM yang keblokir
______
Hari ini sesuai _schedule_ saya menuju salahsatu bank pemerintah di pusat kota Tangerang. Ada sedikit kekhawatiran keluar rumah untuk tujuan yang satu ini di tengah kondisi covid 19 yang semakin hari semakin tinggi angka penderitanya. Biasanya pelayanan _Customer Service_ pasti akan memakan antrean panjang, ditambah lagi hari ini bertepatan dengan program pemerintah pencairan dana Program Keluarga Harapan.
Mendapat nomor antrean 114 pasti akan memakan waktu lama. Timbul pertanyaan di benak ini. Sudah sekian lama Republik ini merdeka, pelayanan publik kita masih jauh dari kata sempurna. Budaya kita selalu menumpuk berbagai macam urusan untuk ditangani oleh satu bidang, masih saja kita temui. Tidak itu di lambaga swasta ataupun di kembaga plat merah. Di lain pihak negara banyak melahirkan lembaga dan bidang baru hanya untuk mengurusi masalah yang sama. Sehingga yang terjadi adalah penumpukan orang dengan antrean panjang. Kenapa sih tidak diserahkan kepada pemerintah daerah atau dinas terkait. Toh mereka juga tidak sesibuk karyawan bank dalam mobilitas kerjanya. Atau pemerintah kurang percaya akan kredibilitas dan akuntabilitas jajarannya sendiri.
Berbicara antrean Saya jadi teringat kisah Prof Imam di Jepang ketika sedang menunggu antrean menuju _restroom_. Di Jepang antrean untuk menuju kamar kecil saja diatur sedemikian rupa, antara yang mau buang air kecil dengan yang mau buang air besar. Ketika sedang menunggu antrean Prof Imam menanyakan ke temannya ,"Mengapa kita tidak ikut antrean yang sedikit saja," sambil menunjuk ke arah antrean sebelahnya." Jangan ini hanya untuk antrean yang mau buang air besar". Jawab temannya. Anda bisa bayangkan sendiri, bagaimana kalau budaya antri dan tertib tidak diberlakukan.
Bulan Ramadhan ini semua pintu surga telah dibuka, kita tinggal masuk tanpa menunggu antrean panjang dengan berbekal amal ibadah. Ibarat gawang yang ditinggalkan oleh kipernya. Kita tinggal menendang bolanya. Dan gol. Malaikat Ridwan tidak akan bertanya mana nomor antrian Anda ?
____
May. 18.2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please Uktub Your Ro'yi Here...