Jumat, 31 Agustus 2018

Memahami Kekurangan Itulah Makna Persahabatan


Kisah ini saya awali dengan sebuah perseteruan rasa, antara kasihan dan suka...
Suka dalam makna sebenarnya bukan hanya hawa... Kepribadian seseorang terkadang memunculkan rasa simpati sehingga jiwa ini merasa tenteram di dalamnya. Bukan cinta. .. Inilah makna Rasul yang Mulia... Innal arwaha junudun mujanadah... ( Sesungguhnya ruh-ruh itu diciptakan saling berkawan dan berteman)...
Ukhuwah Fiillah (Persahabatan karena Allah Ta'ala) inilah yang seharusnya menjadi puncak dari segala persahabatan. Namun untuk mencapai ke sana tidaklah mudah,  kerikil tajam persahabatan, batu-batu cadas perkawanan serta karang-karang pertemanan tak jarang terlempar dan menghantam ukhuwah ini. Ketika dasarnya tidak kokoh serta ada unsur duniawi yang menunggangi maka dengan mudah persahabatan berubah menjadi permusuhan perkawanan menjadi perlawanan. Jika dalam Al Qur'an disebutkan bahwa "Orang-orang yang saling bersahabat pada hari itu -akhirat- menjadi musuh antara yang satu dengan yang lainnya. Ayat ini menjadi ibrah dan juga terjadi di dunia, di mana seringkali persahabatan yang dibina berubah menjadi permusuhan tiada tara.
Persahabatan yang sesungguhnya adalah ketika kita saling memahami kekurangan sahabat kita, memaafkan kesalahannya dan saling menjaga aib serta kekurangannya.  Bukan membiarkan kesalahan yang dilakukan oleh teman kita, tetapi memberi nasehat dengan lembut dan niat karena Allah Ta'ala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Please Uktub Your Ro'yi Here...