Oleh:
AM Bambang Prawiro
Judul
tulisan ini memang sama dengan judul lagu yang dibawakan seorang selebritas di
Indonesia. Jujur saja walaupun belum tahu bagaimana lirik dari lagu tersebut
namun kata-kata ini sepertinya begitu dekat dalam kehidupan sehari-hari saya. Bisa
jadi selama ini memang saya selalu mencoba untuk menjadi pasangan yang setia,
bukan gombal tentu saja. Aku memang memilih setia karena saya rasa itu yang
terbaik buat saya. Memiliki pendamping hidup yang serba memiliki kekurangan
memang dibutuhkan kesetiaan, apalagi jika pasangan kita sering memiliki ide dan
gagasan yang berbeda dengan kita.
Aku
memilih setia, karena saya juga paham bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Jika
saya tidak setia dan memilih pasangan hidup lainnya maka siapa yang bisa
menjamin dia juga tidak memiliki banyak kekurangan seperti pasangan saya saat
ini. Demikian juga tidak ada yang menjamin seluruh ide dan gagasannya sama
dengan ide dan gagasan saya. Bukankah beda kepala beda pemahamannya? Jadi kesetiaan
itu memang sebuah komitmen bagi saya walaupun pengorbanan untuk hal itu harus
ada. Ya… sebuah kesetiaan memang membutuhkan banyak perngorbanan.
Aku
memilih setia, karena saya juga sadar bahwa saya penuh dengan kekurangan. Jika saya
tidak setia maka bisa jadi pasangan saya juga tidak akan setia, sehingga yang
terjadi adalah rasa saling tidak setiap dan tidak saling percaya. Kalau begini
adanya yang terjadi adalah rumah tangga yang penuh dengan goncangan karena
tidak ada rasa saling setia. Kesetiaan itu adalah salah satu dari kunci
kebahagiaan sebuah keluarga, bisa jadi awalnya harus dipaksa untuk setia namun
jika hal it uterus diperjuangkan maka kesetiaan itu akan menimbulkan
kebahagiaan.
Aku
memilih setia, karena saya sadar bahwa tidak ada manusia yang sempurna, tidak
saya tidak pula pasangan hidup saya. Kesetiaan yang didasari oleh keikhlasan
untuk mendapatkan keridhaan Ar-Rahman pasti akan mendapatkan balasan secara
tunai di dunia dan padaakhir zaman. Aku memilih setia, bagaimana dengan anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please Uktub Your Ro'yi Here...