Integral8.blogspot.com-
Pada pembahasan artikel saya kali ini, kita
akan membahas tentang 7 Unsur Kebudayaan Universal. Dari beberapa pendapat para
ahli, C. Kluckhohn bisa di ambil referensinya pada pembahasan kali ini. C.
Kluckhohn membuat karya yg berjudul Universal Catagories of Culture , ia
menjelaskan 7 unsur dalam bukunya tersebut dan di beri nama Culture Universals.
Yang berisikan sebagai berikut :
1. Sistem
Kepercayaan (Religi)
2. Sistem
Pengetahuan
3. Peralatan
dan Perlengkapan Hidup Manusia
4. Mata
Pencarian dan Sistem – sistem Ekonomi
5. Sistem
Organisasi Kemasyarakatan
6. Bahasa
7. Kesenian
Unsur-unsur kebudayaan menurut C
Kluckhohn dalam bukunya Universal
Categories of Culture meliputi Cultural universals yaitu:
1.
Peralatan dan
perlengkapan hidup ( pakaian, perumahan, alat-alat produksi, transportasi)
2.
Mata pencaharian
hidup dan sistem ekonomi (pertanian, peternakan, sistem produksi, distribusi )
3.
Sistem
kemasyarakatan (sistem kekerabatan, organisasi politik, sistem hukum,
perkawinan)
4.
Bahasa (lisan
maupun tertulis)
5.
Kesenian (seni
rupa, seni suara, seni gerak dll)
6.
Sistem
pengetahuan
7.
Religi (system
kepercayaan)
Cultural universals tersebut dapat dijabarkan
lagi kedalam unsure-unsur yang lebih kecil. Sebagai contoh cultural universals
pencaharian hidup dan ekonomi antara lain mencakup kegiatan-kegiatan seperti
pertanian, peternakan, system produksi, dll. Kesenian misalnya meliputi
kegiatan seni tari, seni rupa dll.
Kluckhohn C, dalam Soerjono Soekanto,
Sosiologi suatu pengantar, edisi ke-4, Rajawali Pers, 1990
1. Sistem Religi.
2. Sistem Organisasi
Masyarakat
3. Sitem Pengetahuan
4. Sistem
Mata Pencaharian Hidup dan Sistem – Sistem Ekonomi
5. Sistem
Teknologi dan Peralatan
6. Bahasa
7. Kesenian
Urutan unsur – unsur kebudayaan di atas
menurut Koentjaraningrat didasarkan pada mudah atau sulitnya suatu unsur
kebudayaan mengalami perubahan. Artinya, unsur kebudayaan yang pertama atau
nomer 1 dianggap sebagai unsur kebudayaan Universal yang paling sulit berubah,
sedangkan urutan yang paling terakhir merupakan Unsur yang paling mudah untuk
berubah.Berikutnya kita akan menjelaskan sedikit tentang sistem 7 Unsur
Kebudayaan Universal di atas
1. Sistem Religi
Kepercayaan manusia terhadap adanya Sang
Maha Pencipta yang muncul karena kesadaran bahwa ada zat yang lebih dan Maha
Kuasa.
2. Sistem Pengetahuan
Sistem yang terlahir karena setiap
manusia memiliki akal dan pikiran yang berbeda sehingga memunculkan dan
mendapatkan sesuatu yang berbeda pula, sehingga perlu disampaikan agar yang
lain juga mengerti.
3. Sistem Peralatan dan Perlengkapan
Hidup Manusiaa
Sistem yang timbul karena manusia mampu
menciptakan barang – barang dan sesuatu yang baru agar dapat memenuhi kebutuhan
hidup dan membedakan manusia dengam makhluk hidup yang lain.
4. Sistem Mata Pencaharian Hidup dan
Sistem – Sistem Ekonomi
Terlahir karena manusia memiliki hawa
nafsu dan keinginan yang tidak terbatas dan selalu ingin lebih.
5. Sistem Organisasi Kemasyarakatan
Sistem yang muncul karena kesadaran
manusia bahwa meskipun diciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna namun
tetap memiliki kelemahan dan kelebihan masing – masing antar individu sehingga
timbul rasa utuk berorganisasi dan bersatu.
6. Bahasa
Sesuatu yang berawal dari hanya sebuah
kode, tulisan hingga berubah sebagai lisan untuk mempermudah komunikasi antar
sesama manusia. Bahkan sudah ada bahasa yang dijadikan bahasa universal seperti
bahasa Inggris.
7. Kesenian
Setelah memenuhi kebutuhan fisik manusia
juga memerlukan sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhan psikis mereka sehingga
lahirlah kesenian yang dapat memuaskan.
Sumber 1
Sumber 2
Pendapat saya :
Kebudayaan sangat erat hubungannya
dengan masyarakat. Banyak para ahli yang menafsirkan tentang Kebudayaan dengan
secara kasat mata mereka. Jika saya di tanyakan apa arti dari kata kebudayaan
tersebut saya hanya menjawab Suatu kebiasaan yang sering dilakukan di wilayah
tersebut. Namun dari arti tersebut tidak lupa pula melekat Unsur –unsur
kebudayaan yang seperti artikel di atas.
Namun pandangan saya sebagai orang
awam,unsur – unsur diatas haruslah tetap pada jalur buadaya itu
sendiri,maksutnya tidak melenceng dari apa budaya yang nenek moyang kita buat.
Dengan begitu kita bisa mengenang apa yang telah nenek moyang kita buat dalam
suatu kebudayaan tersebut. Lalu dalam unsur kebudayaan itu sendiri haruslah
original atau asli. Karena banyak sekarang ini kebudayaan – kebudayaan di
Indonesia yang sudah tercampur aleh kebudayaan Barat atau asing. Sehingga kita
sebagai banyak sekarang kebudayaan asli kita yang suka kehilangan nilai Intrik
dalam Buadaya itu sendiri.
Dalam menjaga nilai Intrik Kebudayaan
itu sendiri,maka di perlukanlah Unsur –unsur kebudayaan dari artikel di atas.
Jika kita bertanya siapakah yang paling berperan dalam menjaga nilai Intrik
Kebudayaan kita,denan sangat jelas kita sendrilah yang harus menjaga arti dari
Intrik Kebudayaan tersebut. Jika kita sendiri saja tidak ingin menjaga ke
Originalan dari kebudayaan kita sendiri,lalu siapa lagi ? . ingatkah kita
tragedi pada negara tetangga yang ingin mengambil Kebudayaan dari bangsa kita.
Yah itulah keteledoran bangsa negara ini yang tidak begitu memperhatikan dari
Kebudayaannya.
Di era globalisasi ini memang kita tidak
boleh ketinggalan zaman. Semua berbau tekhnologi yang akan kelak melekat dalam
kehidupan kita masing –masing. Namun apa salahnya kita bisa menjaga dan
melestarikan nilai kebudayaan dari bangsa kita. Setidaknya kita bisa menjunjung
tinggi hakekat manusia sebagai makhluk yang saling menghormati. Dengan menjaga
dan melestarikannya saja kita sudah bisa menghormati Nenek dan Kakek moyang
kita yang telah bersusah payah untuk membentu dan melestarikan suatu Kebudayaan
yang sangat menarik untuk kita pelajari ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please Uktub Your Ro'yi Here...